Pikiran dapat memberitahu kita tentang sesuatu (masalah) yang perlu perhatian. Jadi, pikiran menyebabkan menemukan apa yang perlu dilakukan, entah itu dengan cara berpikir secara positif atau negatif untuk mengurusnya. Banyak orang gagal untuk melihat kejadian buruk sebagai pengalaman belajar dan selalu merasa menjadi korban kekejaman dunia, akhirnya menyalahkan orang lain atas apa yang mereka alami.
Ada 3 cara yang bisa dilakukan agar kita menjadi orang yang selalu berpikir positif:
1. Masukkan selalu hawa positif di dalam diri
Gunakan Hukum Attraction Activity dalam menanggapi masalah yang menimpa kita. Orang yang berpikir negatif senantiasa berusaha untuk menghindari masalah. Padahal masalah yang tidak terselesaikan, lama-lama akan semakin menumpuk dan semakin memburuk. Yang pada akhirnya akan membuat kita terjerembab dalam masalah sendiri. Namun dengan berpikir positif, maka kita akan lebih pro-aktif dalam bertindak dan mengatasi semua masalah yang ada.
- Aktif melakukan kegiatan yang positif. Lingkungan dapat mempengaruhi
cara kita dalam berpikir, cepat atau lambat lingkungan dapat berperan
untuk membentuk pola pikir kita. Karena itu cerdiklah memilih lingkungan
dalam melakukan segala aktivitas. Begitupun untuk sebuah hobi, misalnya
bagi yang suka menonton film. Usahakan tidak terlalu sering menonton
film yang bertema kesedihan, karena disadari atau tidak bahwa apa yang
kita tonton kadang bisa menjadi sebuah inspirasi.
- Koleksilah bacaan penyemangat atau kalimat motivasi yang bisa kita
baca sewaktu-waktu, agar disaat merasa down bisa dibaca kembali sehinga
kita kembali optimis.
- Fokuskan imajinasi dan berupaya untuk menjadi orang positif baru.
Kita tidak bisa selalu mengendalikan hal-hal yang terjadi dalam hidup
kita, tetapi kita bisa berusaha mengendalikan apa yang kita pikirkan
dalam pikiran kita dalam merespon apapun yang kita alami. Orang yang
selalu berpikir positif akan terlihat lebih tenang dalam menghadapi
permasalahan.
- Bayangkan bahwa kita sudah menjadi orang yang positif dan sangat mencintai hidup. Kebahagiaan itu terletak pada pikiran yang kemudian bisa kita rasakan. Jika kita berpikir hidup yang kita lalui ini menyenangkan, maka kebanyakan waktu yang kita lalui pun akan terasa menyenangkan. Namun sebaliknya jika kita berpikir "Hidupku menyebalkan!", maka kebanyakan waktu yang kita lalui juga terasa buruk.
2. Identifikasi Masalah dan Set Goal
- Akuilah bahwa masalah itu memang ada. Kita tidak dapat mengubah
masalah itu terjadi atau tidak terjadi pada kita, yang bisa kita lakukan
adalah menerima masalah itu dengan lapang dada. Andai kita dibuat sakit
hingga menangis karena suau masalah, itu merupakan respon emosional
secara spontan. Tapi setelah itu, cobalah bangkit untuk mencari sumber
masalah dan kemudian berusaha mengatasinya. Percayalah, seberat apapun
masalah pasti ada jalan keluarnya.
- Buatlah tujuan dalam hidup ini. Tujuan memberikan pandangan yang lebih positif terhadap kehidupan. Orang-orang yang bosan dengan kehidupan dan merasa terjebak, biasanya lebih merasa tertekan. Menetapkan tujuan akan memberikan motivasi tersendiri pada kita, disamping itu juga membantu orang lain bergerak untuk maju.
3. Nikmati hidup bersama Orang yang kita cinta
- Hargailah teman, sahabat dan saudara yang kita miliki. Menghargai orang-orang dalam kehidupan ini akan membuat hidup kita terasa nyaman. Orang yang saling mencintai dan menyayangi akan saling membantu, baik disaat suka maupun duka. Jika ada disekitar kita orang-orang yang membenci, suka mengejek, bahkan mendiskriminasi kita, anggaplah itu sebagai sebuah ujian dan tidak perlu terlalu jauh memikirkan apa yang mereka lakukan. Alihkan pikiran kita kepada orang-orang yang selalu mendukung, mereka akan menjadi penyemangat dan kitapun merasa beruntung memiliki teman yang baik dalam hidup ini.
0 komentar:
Posting Komentar